Untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat mengenai swasembada daging pada tahun 2014 maka Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Wonosobo mengadakan pelatihan Managemen Sapi Perah, Pelatihan Pengelolaan Susu, Managemen Sapi Potong serta Managemen Peternak Mandiri yang dilaksanakan dari Tanggal 3 – 20 November di Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTU-HPT) Baturaden, Purwokerto.

Pelatihan yang di ikuti oleh 136 peternak di seluruh kecamatan di kabupaten wonosobo ini bukan merupakan pertama kalinya karena Disnakan mempunyai kerjasama dengan Balai Besar lainnya seperti Balai Besar Pelatihan Ternak di Malang, BPSDM-Nak Prov Jateng yang telah mengirimkan lebih dari 176 peternak untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola ternaknya.

Menurut Bp. Sumbono, S. Sos selaku Kasi Permodalan, Pemasaran dan Pengolahan Hasil Ternak Disnakan Kabupaten Wonosobo mengungkapkan untuk tahun 2013 jumlah ternak sapi mengalami penurunan tetapi untuk ternak kambing, domba dan unggas mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hal inilah yang membuat Disnakan lebih semangat lagi untuk membina para peternak yang ada di wilayah kabupaten wonosobo dengan melakukan pembinaan kelompok rutin setiap 15 hari, memonitoring ternak pemerintah, peninjauan pemasaran hewan, pengawasan lalu lintas ternak, pengawasan dan pemeriksaan hewan serta melakukan pengawasan terhadap distribusi daging, susu dan telur,dengan melakukan pengawasan, pembinaan serta bimbingan diharapkan Disnakan dapat memberikan produk hewani yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal) bagi masyarakat tegasnya.

Demikian halnya yang disampaikan oleh Bp. Ir. Agus Subagio, M.Si selaku Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Wonsobo bahwasanya peternakan wonosobo akan maju apabila sudah memiliki 4 kunci diantaranya SDM, Modal, Sarana Prasarana serta Pangsa Pasar / Pemasaran pasca panen. 

Sebagai langkah nyata dalam mengukung swasembada daging tahun 2014 maka disnakan kab. Wsb akan segera melaksanakan program peningkatan populasi besar, kecil dan unggas dengan jalan memperbanyak pembibitan ternak dimasyarakat,  mengoptimalkan ternak-ternak masyarakat untuk bunting dengan program Gertak Birahi serta meningkatkan SDM untuk menggali SDA untuk kemajuan Peternakan.

“saya merasa sangat senang dapat mengikuti pelatihan ini karena semua yang diajarkan di pelatihan tersebut langsung bisa diaplikasikan diternak yang saya pelihara dan berharap akan dilaksankan pelatihan semacamnya lagi guna meningkatkan kemampuan peternak” Ujar Ruliyanto selaku Peserta Pelatihan dari Desa Kebrengan Kecamatan Mojotengah