Demi mendorong pengembangan karang taruna ke arah UEP itulah, Rabu (26/11) Dinas Sosial Kabupaten Wonosobo menggelar bimbingan pengembangan usaha ekonomi produktif bagi 3 Karang Taruna dari Desa Pancurwening, Wonosobo, Desa Mojosari, Mojotengah, dan Desa Tlogo, Garung. Dengan mengikuti bimbingan tersebut, Kadinsos, Agus Purnomo berharap fungsi karang taruna yang selama ini masih sekedar membantu pemerintah menangani permasalahan kesejahteraan sosial, bisa memegang peran lebih strategis dalam proses pembangunan. Selain itu, dengan memiliki usaha produktif, Agus juga meyakini karang taruna akan mampu mengurangi angka pengangguran di desa. Lebih dari itu, para pemuda yang tergabung di karang taruna juga akan mampu berperan menjadi agen perubahan yang mampu membawa pengaruh positif bagi desa masing-masing.

Bagi para kader karang taruna sendiri, usaha Dinsos untuk menguatkan peran mereka di masyarakat dirasa sangat positif. Seperti dikatakan Ketua Karang Taruna Kalibeber (Tarunaka), Latu  Menur Cahyadi, saat ini karang taruna memang membutuhkan dorongan untuk maju dan berkembang lebih dari sekedar menjadi organisasi sosial kemasyarakatan. Dengan adanya bimbingan untuk memulai usaha, pria yang akrab disapa Anung tersbeut meyakini, karang taruna akan lebih aktif dalam perannya untuk mendukung program-program pemberdayaan masyarakat. Anung yang juga pernah membawa Tarunaka menjadi Karang Taruna terbaik Nasional itu berharap, bimbingan berupa teknik dari Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, serta Bagian Humas Setda akan benar-benar diterapkan oleh masing-masing kader. Terlebih, dalam kesempatan itu, Dinas Sosial juga memberikan bantuan stimulant untuk modal awal memulai UEP.