Najib juga mengatakan, bahwa api yang berkobar dapat dipadamkan dalam waktu tak lebih dari setengah jam, sebelum truk pemadam dari Pemkab datang. Namun demikian, kejadian terbakarnya empat rumah milik Tohawi (65), Suparjo (45), Busimun (75) dan Mujiati (50) tak urung telah meludeskan seluruh harta benda yang dimiliki, serta kerusakan berat di 2 rumah. Karena itu, pihaknya bersama unsur Muspika segera melakukan koordinasi dengan Kades dan perangkat desa setempat, untuk menginventarisir total kerugian yang diderita keluarga korban. Dari perhitungan awal, di luar kerugian harta benda, kebutuhan mendesak yang sangat diperlukan para korban adalah logistik harian, dan material seperti seng, kayu dan paku. Untuk keperluan tersebut, Najib mengaku telah mengirim surat ke Bupati Wonosobo, serta beberapa isntansi terkait lainnya.

Di tempat yang sama, Kadinsos Agus Purnomo SH SSOs MSi, yang datang bersama Kabid Asistensi Sosial Amy Priyono SSOs dan anggota DPRD, Handayani, mengaku sangat prihatin. Kejadian musibah kebakaran tersebut, menurut Agus sudah menjadi yang kesepuluh kalinya sepanjang musim kemarau ini. Karena itu, selain menyerahkan bantuan berupa perlengkapan rumah tangga dan beberapa seragam sekolah, Agus juga menghimbau kepada warga sekitar untuk lebih berhati-hati dan antisipatif terhadap potensi-potensi kebakaran, seperti tungku, kompor gas, atau alat-alat kelistrikan. Warga Sambon juga diharapkan bisa saling membantu dan bergotong royong agar keempat rumah yang rusak segera bisa diperbaiki dan ditinggali kembali.

Senada, legislator dari partai Nasdem, Handayani pun berharap agar musibah tersebut dapat menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat. Menurut Handayani, kewaspadaan dini semua pihak memang perlu ditingkatkan dalam menyikapi datangnya musim kemarau. Selain itu, politisi perempuan yang akrab dengan panggilan Yani itu juga memberikan motivasi kepada keluarga korban, agar senantiasa sabar dalam menghadapi musibah yang menimpa.

Selain dari Dinas Sosial, pada hari yang sama, para korban kebakaran juga menerima santunan dari Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten, dan Palang Merah Indonesia Cabang  Wonosobo.