Peringati Harkitnas, Amir Husein Serukan Semangat Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117menjadi momentum reflektif bagi seluruh elemen masyarakat Wonosobo untuk meneguhkan semangat kebangkitan bersama dalam menghadapi tantangan global dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Demikian ditegaskan Wakil Bupati Wonosobo, Amir Husein, di hadapan peserta upacara Harkitnas ke-117, Selasa (20/5/2025), di Halaman Pendopo Selatan.
Selain itu, Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor mulai dari pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, pers, komunitas, hingga masyarakat luas untuk bangkit dari krisis multidimensi, termasuk sektor kesehatan, ekonomi, dan geopolitik.
“Momentum peringatan ini hendaknya menjadi dorongan untuk menumbuhkan kesadaran diri, mengembangkan segala potensi, dan meraih setiap peluang demi kemajuan bangsa,” ujarnya.
Saat ini bangsa Indonesia memasuki fase kebangkitan kedua, yang merupakan kelanjutan dari semangat kebangkitan pertama yang dipelopori oleh para pendiri bangsa. Jika dahulu perjuangan dilakukan secara fisik dan ideologis, kini tantangannya dalam bentuk kemajuan teknologi dan globalisasi yang menuntut adaptasi cepat dan inovatif.
“Saya optimistis, kita mampu membangkitkan kembali seluruh sektor di Kabupaten Wonosobo tercinta, kesejahteraan masyarakat tidak lagi menjadi sekadar cita-cita, namun harus kita wujudkan bersama melalui semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan global,” ucapnya penuh keyakinan.
Lebih lanjut, Amir penuh optimisme bahwa Wonosobo dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 negara yang maju, berdaulat, adil, dan sejahtera. Peringatan Hari Kebangkitan Nasional menjadi pengingat bahwa kebangkitan nasional bermula dari kebangkitan daerah.
“Peringatan Harkitnas di Wonosobo ini harus kita maknai sebagai panggilan hati untuk membangkitkan potensi dan mempercepat pembangunan daerah tercinta,” imbuhnya.
Dukungan terhadap semangat kebangkitan juga datang dari Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Wonosobo, Fahmi Hidayat. Ia menekankan pentingnya inovasi dan pemanfaatan teknologi digital dalam mendorong good governance, clean government, pelayanan publik yang unggul, peningkatan kualitas SDM, serta pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kebangkitan kedua adalah momen penting bagi kita dalam menatap masa depan dengan optimisme dan kepercayaan diri, tidak ada lagi ruang untuk berjalan lamban karena kita berkejaran dengan waktu,” tegas Fahmi.
Tak hanya itu, capaian positif juga diraih Kabupaten Wonosobo melalui keberhasilannya meraih peringkat ke-9 terbaik nasional dalam Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) Tahun 2024 dengan skor 3,6562. Prestasi ini menjadi tonggak penting dalam kebangkitan Wonosobo, sekaligus motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, transparansi, dan akuntabilitas pemerintahan.
Sebagimana tema peringatan Harkitnas ke-117 tahun ini, “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”, mencerminkan semangat kolektif seluruh komponen bangsa untuk bangkit dari berbagai tantangan, bergerak maju, dan membangun Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan sejahtera.
Tema ini sejalan dengan arah pembangunan nasional dalam 8 Asta Cita, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi lintas sektor sebagai kunci utama dalam membangun masa depan bangsa.
Di sisi lain, transformasi digital diharapkan memperkuat upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim, serta membuka akses lebih luas terhadap teknologi yang relevan dengan kebutuhan sosial dan lingkungan.
“Mari kita jaga keberlanjutan program dan inovasi yang telah berjalan, sembari menciptakan terobosan baru yang responsif terhadap dinamika tantangan daerah, agar dampak positifnya semakin luas dirasakan oleh masyarakat,” pungkas Fahmi.
0 Komentar