Bupati  berjanji, Pemkab Wonosobo akan terus membuka ruang untuk mengakomodasi aktivitas kaum lansi, anak-anak dan penyandang disabilitas, demi mewujudkan Kota Wonosobo yang ramah lansia. Untuk megiringi kepulangan para tamu tersebut, Bupati, Wabup, dan segenap unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) beserta perwakilan Komnas dan Komda Lansia menyanyikan lagu Kapan-Kapan milik band legendaris, Koes Plus.

Tak kurang dari 500 peserta jambore yang menghadiri acara penutupan di Taman Kartini pun menyambut lambaian tangan Bupati, dan menyimpan janji dalam hati, untuk suatu saat nanti kembali ke Kota sejuk di tengah Pulau Jawa ini. Harapan untuk bisa berkunjung ke Wonosobo tersebut disampaikan Sri Wahyuni (65), salah satu delegasi Komda Lansia DKI Jakarta. Ketika ditemui saat tengah menikmati sajian nasi kucing di angkringan yang disediakan panitia mengelilingi Taman Kartini, Sri mengakui terpesona dengan keindahan Wonosobo. Tak hanya dataran Tinggi Dieng, Telaga Menjer maupun Kebun Teh Tambi yang menarik hatinya. Keramahan masyarakat yang dirasanya tulus juga membuat dia dan teman-temannya berkeinginan untuk suatu saat nanti kembali lagi.

Terkait acara penutupan yang bertabur atraksi seni dan hiburan lintas generasi, Sri juga menyanjungnya begitu rupa. Menurut perempuan yang tinggal di bilangan Kemayoran tersebut, keindahan seni tradisional seperti tarian angguk, sendratari Ngupadi yang menceritakan kehidupan harmonis di Wonosobo, maupun pentas musik oleh para seniman lintas generasi yang disajikan panitia penyelenggara benar-benar mampu menghibur dan menjadi kesan yang tak terlupakan.

Pendapat serupa juga diungkapkan perwakilan Komnas Lansia, Joko Rismoro. Di depan Bupati dan segenap hadirin, Joko yang naik ke panggung mewakili Ketua Komnas Lansia, Haryono Suyono menyampaikan apresiasi khusus untuk Pemkab Wonosobo. Dikatakannya, apa yang disajikan dalam 3 hari perhelatan Jambore selayaknya menjadi contoh bagi daerah lain.

Apresiasi dari Komnas Lansia tersebut disyukuri oleh Wakil Bupati, Dra Hj Maya Rosida MM. Seusai tampi memerankan Ratu dalam sendratari Ngupadi,  Maya yang juga Ketua Komda Lansia Wonosobo tersebut mengakui, apa yang sudah disajikan selama JLI 2014 merupakan sinergi dari banyak pihak. Melalui momen JLI 2014 tersebut, pihaknya berharap agar potensi dan kekayaan alam di Wonosobo, dapat lebih dikenal, tak hanya di lingkup Nasional, tapi juga di dunia Internasional. Harapan ke depan, Wonosobo akan mampu menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia dan menjadi daya tarik bagi para pelancong, baik domestik maupun mancanegara.