Karang Taruna dan PSM Diajak Kenali HIV/AIDS

 

Harapan terhadap para PSM dan Kader Karang Taruna untuk ikut serta secara aktif dalam pencegahan penyebaran HIV/AIDS tersebut diungkapkan Sudarwoto SKM MKes, di depan 110 orang peserta bimbingan teknis penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial, yang digelar Dinas Sosial, Rabu (3/12). Kepada para PSM dan kader karang taruna dari Kaliwiro, Kalikajar, dan Sukoharjo, yang hadir di pendopo Wakil Bupati tersebut, Kabid pencegahan penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo itu, membeber fakta terkait penyebaran HIV/AIDS beserta ciri-ciri penderitanya.

Selain jumlah yang semakin meningkat, penderita HIV/AIDS di Wonosobo juga tersebar secara merata di 15 Kecamatan. Dan sejak dimulainya surveilance pada 2004 lalu, pihaknya mengaku telah menemukan lebih dari 200 lebih kasus. Bahkan dalam setahun terakhir, ditemukan kasus bayi lahir telah terpapar HIV. Hal itu menurut Sudarwoto harus menjadi perhatian serius bagi para PSM maupun kader karang taruna. Dari merekalah, diharapkan nantinya masyarakat akan lebih waspada terhadap virus yang menular melalui kontak seksual dan darah itu.

Harapan yang sama dikemukakan Kadinsos Wonosobo, Agus Purnomo SH SSos MSi. Dalam sambutan pembukaannya, Agus menyebut bahwa peran PSM maupun karang taruna sangat signifikan dalam upaya menekan jumlah PMKS. Karena itu, pihaknya merasa perlu memberi bimbingan teknis kepada mereka agar ke depan semakin intensif mengentaskan PMKS. Melalui Bintek selama sehari itu, Dinsos juga berupaya memotivasi generasi muda agar mampu memerankan diri sebagai kader penggerak pembangunan kesejahteraan sosial.

Selain mendapat Bintek dari Dinkes, dalam kesempatan itu para kader karang taruna juga mendapat arahan dari Sudarman, PSM senior yang juga pernah menyabet predikat sebagai PSM terbaik Nasional pada Tahun 2012 lalu.

 

 

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan tanda *