Kerbau 'Bule' Keramat Keraton Kasunanan Mati Ditombak
Ia mengatakan kerbau itu kemudian dibaawa ke kompleks Keraton Kasunanan Surakarta untuk dikebumikan layaknya manusia. Sebelum dimakamkan, kerbau itu terlebih dahulu disucikan oleh kerabat keraton serta pawang kerbau kiai Slamet.
Setelah itu kerbau dibalut kafan kemudian dikubur di dekat kandang utama Keraton yang berada di alun-alun selatan.
"Kerbau itu langsung kami makamkan pada Selasa malam, pemakaman itu dibantu oleh abdi dalem keraton dan juga masyarakat sekitar Keraton," kata Satrio
Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Surakarta, KP Winarno Kusumo, membenarkan adanya luka serius yang dialami oleh kerbau jantan yang mati tersebut. Menurutnya, sebelum kerbau meninggal, pihak keraton terlebih dahulu mengupayakan penyembuhan kerbau kesayangan sang raja itu.
Ia mengatakan, upaya penyembuhan itu dilakukan dengan cara melakukan operasi untuk mencabut tombak yang bersarang dalam perut kerbau. Tidak tanggung-tanggung operasi itu dilakukan oleh tim dokter hewan dari Dinas Pertanian Kota Solo.
Menurutnya operasi itu berhasil dan kerbau dalam masa penyembuhan dan ditempatkan di kandang di wilayah Sukoharjo. Akan tetapi karena luka yang terjadi cukup serius, membuat sang kerbau tidak bisa bertahan hidup dan tutup usia pada Selasa malam.
"Mata tombak itu sebelumnya mengeram di bagian perut kerbau, setelah dioperasi tombak bisa dikeluarkan, namun nyawanya tidak tertolong," katanya.
Kejadian ini juga sudah dilaporkan kepada aparat keamanan kepolisian untuk bisa ditangani dan ditangkap pelaku penusukan kerbau bule tersebut.
Sumber : REPUBLIKA.CO.ID
0 Komentar