Mantan rektor Universitas Andalas (Unand) Padang itu menuturkan, tahun ini Kemendikbud mendapatkan kuota CPNS baru untuk formasi dosen sebanyak 4.000 kursi. Nah kuota itu diprioritaskan untuk mengangkat dosen-dosen PNS di kampus swasta yang telah dinegerikan.

Menurut Musliar, rata-rata kampus negeri yang sudah ada saat ini mendapatkan kuota dosen CPNS baru sebanyak 20-30 orang. Tetapi khusus di PTN baru hasil penegerian, mendapatkan kuota lebih banyak hingga mecapai 50 orang bahkan lebih.

Untuk pengisian formasi di PTN-PTN baru hasil penegerian PTS, Musliar mengatakan diprioritaskan untuk bekas karyawan. Tetapi ada sejumlah persyaratan. Diantaranya adalah usianya tidak lebih dari 40 tahun dan telah memegang ijazah S2.

Misalnya pengisian dari karyawan internal belum bisa menutup kuota, Musliar mengatakan PTN baru itu boleh menerima dari pelamar luar atau umum. "Misalnya dapat kuota 50 orang, tetapi dari dalam cuma terisi 40 orang. Sisanya sebanyak sepuluh orang boleh diisi dari pelamar umum," jelasnya.

Musliar mengatakan pemenuhan jumlah dosen PNS di kampus negeri baru harus diperlakukan khusus. Supaya rasio dosen dengan mahasiswa tidak terlalu jomplang. Rasio dosen dengan jumlah mahasiswa, selama ini menjadi indikator terjaminnya kualitas pendidikan di sebuah perguruan tinggi.

Di antara PTS yang baru dinegerikan adalah Universitas Teuku Umar di Aceh; Universitas Tidar, Magelang, Jawa Tengah; Universitas Siliwangi, Tasikmalaya, Jawa Barat; Universitas 19 November, Kolaka, Sulawesi Tenggara; Politeknik Negeri Subang, Jawa Barat; Politeknik Negeri Ketapang, Kalimantan Barat; dan Politeknik Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

H-1 Baru Satu Instansi Masuk Website Panselnas, Pendaftaran Tes CPNS Terancam Mundur

JAKARTA - Rencananya pendaftaran tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 dibuka mulai hari ini. Sejak kemarin sejumlah instansi pusat sudah mulai mengeluarkan pengumuman lowongan. Pendaftaran terpusat melalui website panselnas.menpan.go.id.

Persiapan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) dan panitia seleksi nasional (panselnas) hingga tadi malam patut disorot.

Sebab meskipun beberapa instansi sudah mengumumkan lowongan CPNS, tetapi hingga pukul 19.00 WIB data yang terentri di laman panselnas.menpan.go.id masih satu instansi. Yaitu untuk Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dengan jumlah formasi 42 kursi.

Instansi lain yang sudah mengumumkan lowongan CPNS baru 2014 antara lain Kementerian Perdagangan (Kemendag), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Standarisasi Nasional (BSN), Kementerian Sosial (Kemensos), dan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg).

Kemudian ada Badan Intelejen Negara (BIN), Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), Badan Informasi Geospasial (BIG), Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan Sekjen Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

"Memang benar masih ada satu instansi yang sudah kita input ke webset panselnas," ujar Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik Kemen PAN-RB Herman Suryatman. Namun dia berkali-kali mengatakan belum ada keputusan bahwa ada pengunduran dimulainya pendaftaran tes CPNS 2014.

"Sampai sekarang masih on schedule," tegasnya. Dia mengatakan bahwa keputusan resmi kapan pendaftaran tes CPNS akan dibuka, menunggu sinyal dari panselnas. Hari ini Herman mengatakan, akan diresmikan simulasi tes CPNS berbasis CAT (computer assisted test).

Herman mengatakan simulasi CAT ini penting media sosialiasi terhadap masyarakat untuk mempersiapkan diri menjelang tes CPNS. Dia menegaskan bahwa masyarakat harus terus mengupdate informasi resmi penerimaan CPNS 2014.

Diantaranya melalui website resmi instansi-instansi yang mendapatkan kuota CPNS baru. Selain itu juga dari website resmi Kementerian PAN-RB, Badan Kepegawaian Negara (sscn.bkn.go.id), dan website panselnas.menpan.go.id.

Sementara itu lowongan formasi CPNS untuk lintas jurusan bukan isapan jempol. Dari sejumlah instansi yang sudah mengumumkan lowongan, tertera dengan jelas lowongan formasi untuk pelamar lintas jurusan pendidikan. Contohnya di Batan lowongan untuk lintas disiplin ilmu tersedia untuk formasi Analis Kepegawaian Pelaksana (3 kursi).

Kemudian di Kemendag lowongan untuk lintas disiplin ilmu tersedia untk formasi Perencana (5 kursi), di BKKBN untuk formasi Analis Hubungan Kelembagaan (1 kursi) dan Analis Program Perencanan (5 kursi). Lalu di Kemensos untuk formasi Auditor Pertama (3 kursi).

Situs Pendaftaran Online CPNS Sempat Ngadat

JAKARTA - Hari ini (20/8) tahapan pendaftaran CPNS 2014 dimulai. Sayangnya, kesiapan dari aspek teknis belum matang.

Tampilan website yang disediakan sebagai sarana pendaftaran online, panselnas.menpan.go.id, kemarin siang sempat tidak bisa dibuka, error, alias ngadat. Menjelang sore sudah bisa diakses lagi.

Situs yang disediakan Badan Kepegawain Negara (BKN),  sscn.bkn.go.id, bisa dibuka. Namun disayangkan, begitu diklik "informasi terkait pendaftaran CPNS 2014", di situ yang nongol adalah syarat pendaftaran CPNS 2013, bukan 2014.

Sementara, ketidaksiapan pemda terkait dengan masalah rincian formasi. Hingga kemarin, baru sedikit pemda yang sudah beres pengusulan rincian formasinya. Dampaknya, KemenPAN-RB baru sedikit saja menetapkan rincian formasi. Padahal, rincian formasi harus ditampilkan di pengumuman lowongan CPNS, yang mestinya tahapannya sudah dimulai 18 Agustus hingga 29 Agustus 2014.

Lantas, apakah masa pendaftaran CPNS bisa dimulai hari ini, 20 Agustus 2014?

"Jadwal pendaftaran masih on schedule, 20 Agustus. Nanti kalau ada perubahan dikabari," ujar Karo Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik KemenPAN-RB Herman Suryatman kepada JPNN, kemarin (19/8).

Berapa banyak instansi yang sudah mengumumkan adanya lowongan sehingga pelamar sudah bisa melakukan pendaftaran? Herman mengaku tidak pegang data.

"Yang jelas bertahap ya. Ini penetapan rincian formasi juga bertahap. Mengenai pengumuman kan dilakukan masing-masing instansi," jawabnya.

Herman mengatakan, penetapan rincian formasi lambat karena banyak pemda mengalami  kesulitan mengisi format rincian formasi yang ditetapkan KemenPAN-RB. Dalam rincian tersebut, daerah harus merinci jenis jabatan hingga di unit kerja mana calon PNS-nya itu nantinya akan ditugaskan.

"Mungkin karena formatnya detil sekali makanya mereka kesulitan. Kalau instansi pusat sih rata-rata tidak ada masalah," ujarnya. 

400 Peserta Ikut Simulasi Perdana CAT Online

JAKARTA--Sebanyak 400 generasi muda tumpah ruah di Wisma Serbaguna Senayan, Jakarta. Mereka sangat antusias mengikuti simulai computer assisted test (CAT).

Menurut Karo Hukum Komunikasi Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendaygunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Herman Suryatman, pendaftar simulasi CAT ini tadinya 2.600 orang. Mengingat kapasitasnya terbatas, panitia hanya mengundang 400-an peserta untuk ikut tes.

"Simulasi ini kita lakukan di beberapa tempat. Untuk launching pertama dilakukan di wisma ini yang disponsori Liputan6.com, JPNN.com, Sindonews.com, JobsDB.com," kata Herman di sela-sela launching simulasi CAT, Rabu (20/8).

Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno mengungkapkan, para peserta yang ikut simulasi CAT ini termasuk beruntung. Lantaran yang ingin mencoba simulasi ini ribuan orang.

"Saya ucapkan selamat kepada peserta hari ini. Ikut simulasi CAT saja sudah beruntung apalagi kalau lulus CAT sebenarnya," tandasnya.

Panselnas Batasi Satu Juta Pendaftar CPNS Online per Hari

JAKARTA - Panitia seleksi nasional (Panselnas) CPNS 2014 membatasi tingkat kunjungan calon pelamar satu juta per hari. Itu sebabnya, calon pelamar diminta untuk tidak mencoba-coba mendaftar ke instansi lain ketika sudah menetapakan pilihan dan mengirimkan lamaran secara online.

"Kita siapkan 20 server yang terdiri dari satu server nasional milik Panselnas. Ke-19 server lainnya milik BKN, Kementerian Keuangan, BPPT, Kemendikbud, Bakorhamla, dan lain-lain," kata Zainul Anwar Effendi, tim audit IT Panselnas di sela-sela simulasi CAT, Rabu (20/8).

Meski dihandle 20 server instansi pusat, namun Zainul mengatakan, pihaknya tetap membatasi tingkat kunjungan pendaftaran. Ini untuk menghindari lamaran peserta masuk spam.

"Ya maksimal satu jutalah. Kemudian besoknya lagi kita buka satu juta lagi," ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya akan berupaya agar server tidak sampai jebol. Meski auditor IT dari BPPT ini tidak bisa menjamin kemampuan server seberapa besar.

"Kami tidak bisa jamin jebol atau tidak. Tapi kami tetap mengupayakan kemampuan server kita sekitar dua hingga tiga juta pengunjung per hari," tandasnya. 

Para Calon Pelamar CPNS Kecewa

JAKARTA - Para peminat lowongan kursi CPNS 2014 mulai mengutarakan kekecewaannya. Pasalnya, pendaftaran sudah dibuka mulai hari ini, namun data yang ditampilkan Panselnas di website panselnas.menpan.go.id, belum diperbarui.

Misalnya saat diklik "Formasi  CPNS 2014", hingga siang ini baru rincian formasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang sudah ditampilkan, dengan jumlah formasi 42 kursi.

Jadi, baru satu instansi pusat yang rincian formasinya sudah ditampilkan. Sedang untuk rincian formasi instansi daerah, masih kosong blong.

Rupaya, data yang ditampilkan itu belum diperbarui. Di tampilan terpampang tulisan "STATUS: Sabtu, 16 - 08 - 2014". Padahal, hari ini tanggal 20 Agustus 2014.

Sementara, situs yang disediakan Badan Kepegawain Negara (BKN),  sscn.bkn.go.id, juga belum diperbarui.

Begitu diklik "informasi terkait pendaftaran CPNS 2014", di situ yang nongol adalah syarat pendaftaran CPNS 2013, bukan 2014.

"woiiiii bos, apanya di batasi, di buka aja gak bisa.. di sscn masih tampilan tahun 2013," ujar pembaca JPNN dalam komentarnya di berita berjudul "Panselnas Batasi Satu Juta Pendaftar CPNS Online per Hari".

Pelamar CPNS Diingatkan, Pilihan Formasi tak Bisa Diubah Lagi

JAKARTA--Pelamar CPNS diminta cermat ketika memilih instansi yang akan dilamar. Jangan sampai ceroboh memilih dan akhirnya menyesal karena tidak sesuai dengan pilihan hati.

"Hati-hati ya mendaftar online, sekali salah memilih tidak bisa diubah dan diperbaiki lagi," kata Zainul Anwar, tim audit IT Panselnas di sela-sela simulasi CAT CPNS, Rabu (20/8).

Dengan sistem pendaftaran terpusat (single entry), lanjutnya, pelamar dibatasi lamarannya. Begitu pelamar memilih satu instansi langsung dikunci dan tidak bisa dibatalkan. Karena itu harus teliti dan cermat memilih instansi dan formasi.

"Dengan sistem single entry sedapat mungkin memudahkan para pelamar sehingga bisa dikontrol pelamar yang melamar. Kalau tahun lalu sistem CAT masih memungkinkan pelamar  melamar di beberapa tempat. Tahun ini tidak bisa lagi," tandasnya.

Pendaftaran CPNS Instansi Pusat Dimulai, Daerah Belum

JAKARTA--Pendaftaran CPNS online sudah dimulai hari ini (20/8). Namun, pendaftaran lewat portal nasional : panselnas.menpan.go.id dan sccn.bkn.go.id hanya sebatas pada instansi pusat. Sedangkan instansi daerah diundur.

"Hari ini sudah kita buka pendaftaran untuk sembilan instansi pusat. Pelamar CPNS sudah bisa mengirimkan lamarannya ke portal nasional," kata Zainul Anwar Effendi di Jakarta, Rabu (20/8).

Untuk instansi daerah, lanjutnya, masih sementara digodok oleh audit IT Panselnas. "Karena data daerah belum semuanya beres, kita buka untuk pendaftaran CPNS pusat dulu," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BKN Eko Sutrisno mengungkapkan, jumlah instansi pusat yang buka pendaftaran ini akan terus bertambah. Karena data yang diupload tiap saat selalu berubah juga.

"Kalau dibuka pertama sembilan instansi, bisa saja bentar sore sudah bertambah menjadi 18 instansi. Karena itu tinggal dipantau saja sebelum menetapkan pilihan," terang Eko.

Pelamar CPNS Diminta Sabar, Website Panselnas akan Normal

JAKARTA - Para pelamar CPNS online diminta bersabar ketika membuka portal panselnas. Pasalnya, karena teerjadi traffic jump yang meningkat tajam di hari pertama ini.

"Ini lagi euforia pendaftaran CPNS online, jadi pelamarnya sementara ini sedang semangat-semangatnya. Itu yang menyebabkan trafficnya naik," kata Karo Hukum Komunikasi Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Herman Suryatman di Jakarta, Rabu (20/8).

Kondisi ini akan kembali lancar setelah pengunjung normal lagi. Saat ini tim Panselnas terus melakukan pembenahan sistem agar bisa diupload dengan mudah oleh masyarakat.

"Ini sudah diujicoba berkali-kali oleh Panselnas. Masyarakat jangan khawatirlah, pelamar pasti bisa masuk kok ke portal Panselnas hari ini juga," tandasnya.

Waktu Pendaftaran Online Hanya Dua Minggu

JAKARTA - Panitia seleksi nasional (Panselnas) CPNS memberikan berbagai informasi tentang instansi yang menyelenggarakan seleksi dalam portalnya. Dengan informasi tersebut diharapkan, calon pelamar bisa mantap dengan pilihannya.

"Saya kasih tips bagi calon pelamar. Sebelum mendaftar, pelajari dulu informasi tentang instansi penyelenggaran seleksi CPNS. Setelah itu baru mendaftar," kata Zainul Anwar Effendi, audit IT Panselnas di Jakarta, Rabu (20/8).

Dia menambahkan, calon pelamar jangan sampai mengulur-ulur waktu untuk melihat seluruh formasi ditampilkan. Pasalnya, setiap instansi hanya dibuka pendaftarannya selama dua minggu.

Contohnya Kemenkeu, pendaftaran dibuka mulai hari ini, hari ke-14 sudah tidak diupload lagi karena berganti dengan instansi lainnya. Begitu seterusnya.

"Jangan sampai karena ingin melihat seluruh instansi yang buka lowongan akhirnya ketinggalan waktu pendaftaran. Ini sistem pendaftaran online berbeda dengan pendaftaran manual," terangnya.

Sistem CAT CPNS Jalan, Masyarakat Jangan Percaya Calo

JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar mengatakan, sistem computer assisted test (CAT) melawan stigma seleksi CPNS pakai bayar dan titip menitip. Itu sebabnya, masyarakat diminta tidak terpengaruh dengan bujukan para calo CPNS.

"Saya ditanya presiden apa sudah siap melaksanakan seleksi CPNS dengan metode CAT. Saya bilang siap, kalau bukan sekarang kapan lagi," kata Azwar saat memberi sambutan di acara launching simulasi CAT, Rabu (20/8).

Dijelaskannya, dengan sistem CAT, ada tiga nilai positif yang diperoleh. Pertama, pemerintah mendapatkan kepercayaan masyarakat yang sudah lama hilang terkait penerimaan CPNS. Kedua, anak-anak kembali kepercayaan dirinya untuk sekolah dengan baik. Ketiga, pemerintah bisa mendapatkan putra-putri terbaik bangsa.

"Kalau ini sudah bisa dilakukan, endingnya Indonesia bisa berubah ke lebih baik. Rekrutmen sudah bagus, anak-anak pinter tapi tidak punya kenalan pejabat bisa jadi PNS. Makanya ini harus dibantu masyarakat terutama media massa untuk menyosialisasikan hal itu," bebernya.

Panselnas Klaim Server BPPT Supercanggih

JAKARTA - Panitia seleksi nasional (Panselnas) CPNS mengklaim server BPPT supercanggih. Dengan kecanggihan ini, Panselnas yakin bisa menghandle jutaan calon pelamar CPNS online.

"Server yang kita gunakan milik BPPT. Server BPPT ini sangat canggih jadi tidak mungkin down," kata Wakil Ketua Panselnas Setiawan Wangsaatmaja di sela-sela rakornas rincian formasi CPNS, di Jakarta, Rabu (20/8).

Dia menambahkan, di awal memang terjadi peningkatan traffic. Karena saat tim IT mengupload data instansi, pengunjung ikut mengklik portal panselnas.

"Sekarang sudah aman dan terkendali. Kalau awal terjadi down, ya namanya teknologi kan ya," ujar Setiawan yang juga Deputi SDM KemenPAN-RB. Dia menambahkan, saat ini masyarakat sudah bisa mengakses instansi pusat dan daerah di website KemenPAN-RB.

Sumber : jpnn.com